Jumat, 16 September 2016

Mengukur Likuiditas Saham


Dalam berinvestasi baik dalam investasi di instrument keuangan maupun instrument non keuangan perlu mempertimbangkan apakah instrument tersebut dapat diuangkan dengan cepat atau tidak. Kecepatan mengubah atau menjual barang menjadi uang dapat disebut sebagai likuiditas. Apakah semua instrument keuangan dapat diuangkan secepat mungkin? Tentu tidak semua oleh karena itu perlu metode untuk mengukur likuiditas.


Dalam saham, ada beberapa saham yang dikategorikan likuid misalnya yang masuk kedalam Index LQ45 yang ditransaksikan di Bursa Efek Indonesia. Selain saham-saham yang menjadi komponen Index LQ45 masih banyak saham-saham yang layak sebagai sarana investasi namun perlu memperhatikan likuiditas pasar yang dapat diukur sehingga investor tidak terjebak karena kesulitan untuk menjual assetnya.

Pengukuran likuiditas saham yang sederhana dapat diukur melalui volume transaksi yang telah terjadi. Dalam yahoo.finance dapat memberikan informasi Average Daily Trading Volume. Average Daily Trading Volume merupakan rata-rata harian volume transaksi dalam periode tertentu.



Di Yahoo finance avg Vol (3M) merupakan rata-rata nilai transaksi dalam 3 bulan terakhir. Nilai Rata-Rata yang disajikan oleh Yahoo Finance kadangkala juga menjebak. Bukan dikarenakan yahoo finance salah dalam perhitungan, namun dikarenakan karekteristik dari perhitungan rata-rata sensitive terhadap nilai-nilai yang sifatnya outlier atau diluar kebiasaan.

Misal salah satu saham dibawah ini dimana avg Vol (3M) akan meningkat dikarenakan transaksi yang cukup tinggi pada satu bulan terakhir, namun perlu diperhatikan historis atau berapa lama saham tersebut aktif diperdagangkan dengan volume saham yang stabil.


Dalam gambar diatas volume transaksi cukup meningkat pada satu bulan terakhir. Namun untuk data yang lebih lama tidak tergambar dalam nilai Avg Vol (3M). Memang saham ini menjanjikan return yang tinggi namun risiko likuiditas didalam nya juga cukup tinggi. Oleh Karena itu perlu mempertimbangkan lebih jauh apakah layak untuk investasi asset seperti diatas.

Mudah-mudahan artikel ini bermanfaat bagi pembaca sekalian dalam mengenal likuiditas saham. 

Artikel terkait:

Pengukuran Volatilitas Harga Saham dengan Relative Standard Deviation

Likuiditas Saham yang tergabung Indeks LQ45 

Mengenal Berbagai Jenis Investasi beserta Risiko pada beberapa asset

- Tips Investasi Properti  

Mengenal Risiko Likuiditas 

Mengenal Risiko Kredit

- Mengenal Risiko Pasar

Tidak ada komentar: